Partnership and Development Unit (PDU) Fakultas Hukum UGM baru saja menyelenggarakan Partnership Day 2022 pada Jumat (28/10) secara bauran. Kegiatan yang diselenggarakan di Ruang III.1.2 Fakultas Hukum UGM ini bertujuan untuk menghubungkan mitra Fakultas Hukum UGM dengan unit-unit yang berada dibawah koordinasi Fakultas Hukum dalam rangka merealisasikan kerja sama yang sudah disepakati bersama sebelumnya.
Partnership Day 2022 diikuti oleh 13 mitra yaitu, Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat (ELSAM); Muhtar Halim & Partners Law Office (MHP Law Office); Badan Keahlian DPR RI; Kantor Perwakilan Direktorat Jenderal Pajak Daerah Istimewa Yogyakarta; Badan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Sleman; Direktorat Jenderal Hukum dan Perjanjian Internasional Kementerian Luar Negeri RI; Sentra Advokasi Perempuan; Difabel, dan Anak (SAPDA); Fakultas Hukum Universitas Lambung Mangkurat; Fakultas Hukum Universitas Brawijaya; Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret; BI Institute (BINS); Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU); dan Leiden Law School, Leiden University.
Adapun unit internal Fakultas Hukum yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 9 unit yaitu, Unit Center for Law, Technology, RegTech & LegalTech Studies (CTRL); Indonesian Center for Tax Law (ICTL); Departemen Hukum Perdata; Departemen Hukum Internasional; Prodi Magister Hukum Kesehatan; Prodi Magister Hukum Bisnis dan Kenegaraan (MHBK); Program Studi Doktor Ilmu Hukum; Dewan Mahasiswa Justicia; dan SPECIALITY FH UGM.
Partnership Day 2022 dibuka oleh Wakil Dekan bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerja sama, Adrianto Dwi Nugroho, S.H., Adv.LL.M., LL.D. sebagai perwakilan Dekan Fakultas Hukum UGM.
“Dalam setiap penandatanganan kerja sama, kami berharap bahwa perjanjian ini tidak hanya akan berakhir di brangkas masing-masing. Namun yang diharapkan adalah adanya berbagai bentuk realisasi kerja sama yang kita jalankan bersama-sama. Maka dari itu hari ini kami mempertemukan mitra-mitra dan unit-unit untuk dapat membahas kerja sama yang akan dilakukan. Untuk ruang lingkup kerja sama dapat disesuaikan dengan apa yang sudah disepakati dalam perjanjian,” ujar Adrianto Dwi Nugroho saat membuka Partnership Day 2022.