Seminar Nasional “Arbitrase dalam Penyelesaian Sengketa Bisnis dan Perkembangannya”

Departemen Hukum Dagang Fakultas Hukum UGM bekerja sama dengan Center for Intellectual Property Competition and Disputes Settlement Mechanism Studies (CICODS) mengadakan seminar nasional bertajuk “Arbitrase dalam Penyelesaian Sengketa Bisnis dan Perkembangannya.” Seminar nasional tersebut diadakan pada hari Rabu, 27 November 2019 di Fakultas Hukum UGM.

Seminar nasional dibuka dengan sambutan dari Dekan Fakultas Hukum UGM, Prof. Dr. Sigit Riyanto, S.H., LL.M. Dalam sambutannya, Sigit Riyanto menyatakan seminar ini adalah kegiatan yang cukup signifikan untuk dunia pendidikan tinggi hukum maupun praktik hukum yang ada di Indonesia, terutama dunia hukum bisnis. Dekan berharap seminar ini dapat memberikan implikasi dan update tentang penyelesaian sengketa melalui arbitrase dan perkembangannya, sebab penyelesaian sengketa dengan arbitrase sekarang banyak dimanfaatkan bukan hanya oleh perusahaan, tetapi juga oleh negara.
Prof. Dr. Nindyo Pramono, S.H., M.S dalam keynote speech-nya menekankan tentang permasalahan-permasalahan yang timbul dalam penyelesaian sengketa melalui arbitrase, salah satunya adalah dalam hal eksekusi. Beliau menganggap ada carut-marut dalam tataran praktik eksekusi putusan arbitrase asing dan menilai bahwa akademisi perlu memberikan kontribusi untuk memperbaikinya. Selain itu, beliau juga mengemukakan ide pembentukan BANI di wilayah Jogjakarta Solo Semarang (Joglosemar) untuk dapat berkontribusi menangani sengketa bisnis di wilayah tersebut secara lebih efisien.

Adapun pembicara dalam seminar nasional tersebut adalah Prof. Dr. Joni Emirzon, S.H., M.Hum., guru besar Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya sekaligus Ketua BANI Palembang yang membawakan materi dengan tema “Praktik Penyelesaian Sengketa Bisnis Melalui Arbitrase di Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI)”. Pembicara selanjutnya adalah Prof. M. Hawin, S.H., LL.M., Ph.D., guru besar Fakultas Hukum UGM sekaligus Direktur CICODS Fakultas Hukum UGM yang menyampaikan presentasi dengan tema “Online Arbitration dalam Perspektif UU No. 30 Tahun 1999 (UU Arbitrase dan APS)”. Pembicara terakhir adalah Herliana, S.H., M.Comm.Law., Ph.D, dosen Fakultas Hukum UGM dengan tema presentasi “Pengambilan Putusan Arbitrase (Arbitrators’ Decision Making)”. Dalam memaparkan materi seminar, para pembicara dimoderatori oleh Karina Dwi Nugrahati Putri, S.H., LL.M., M.Dev.Prac. (Adv.), dosen dari Departemen Hukum Bisnis Fakultas Hukum UGM.

Acara ditutup dengan sesi tanya jawab dengan para peserta dan dilanjutkan dengan agenda pembahasan mengenai reorganisasi Asosiasi Pengajar Hukum Bisnis (APHB) oleh Prof. Nindyo Pramono. Dalam pembahasan singkat tersebut beliau memaparkan wacana-wacana yang bertujuan agar APHB dapat berkembang sebagaimana asosiasi lainnya, misalnya Asosiasi Pengajar Hukum Keperdataan (APHK), yang dapat dimulai dengan mengadakan seminar, call for paper, dan lain sebagainya yang berkaitan dengan hukum bisnis.

TAGS :  

Latest News

Dua Mahasiswa UGM Raih Beasiswa ke Leiden Belanda, Belajar Kembangkan Riset Sosio Legal

Dua mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada angkatan 2020, Alfatania Sekar Ismaya dan Raihan Khrisna Amalia, berhasil meraih beasiswa penuh untuk program Erasmus+ International Credit …

Diskusi Pentingnya Proses Demokrasi Dalam Internal Partai Politik, FH UGM Bersama Kemenkumham Gelar Studium Generale

Keberadaan partai politik (parpol) sebagai institusi dalam demokrasi berfungsi untuk menjembatani berbagai kepentingan antar warga negara maupun antara warga negara dengan lembaga-lembaga negara. Dalam hal …

Fakultas Hukum UGM Raih Kenaikan Peringkat dalam QS by Subjects 2024

Sebuah pencapaian bagi Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada dalam QS World University Rankings (WUR) by Subject. Di tahun 2024 ini, Fakultas Hukum UGM berhasil bergerak …

Dua mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada angkatan 2020, Alfatania Sekar Ismaya dan Raihan Khrisna Amalia, berhasil meraih beasiswa penuh untuk program …

Keberadaan partai politik (parpol) sebagai institusi dalam demokrasi berfungsi untuk menjembatani berbagai kepentingan antar warga negara maupun antara warga negara dengan lembaga-lembaga …

Sebuah pencapaian bagi Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada dalam QS World University Rankings (WUR) by Subject. Di tahun 2024 ini, Fakultas Hukum …

Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar penyuluhan hukum bertajuk Pemberdayaan Masyarakat Desa Melalui Pemahaman Hukum Transaksi Adat untuk Mendukung Tujuan Pembangunan …

Scroll to Top