Program Studi Magister Ilmu Hukum (MIH) dan Master in Laws (LLM) Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan kegiatan orientasi bagi mahasiswa baru angkatan 2024. Acara ini berlangsung selama tiga hari, mulai Rabu (14/8) hingga Jumat (16/8), dengan agenda beragam yang dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa dalam menghadapi dunia perkuliahan.
Orientasi ini merupakan agenda wajib bagi seluruh mahasiswa baru dan bertujuan untuk memperkenalkan sistem pembelajaran, kebijakan akademik maupun non-akademik, serta berbagai fasilitas di Fakultas Hukum UGM. Di samping itu, kegiatan ini juga berfungsi sebagai ajang untuk memperkenalkan budaya akademik, baik di tingkat nasional maupun global. Pelatihan penelitian hukum secara daring juga menjadi bagian penting dari orientasi, yang bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan penelitian dasar yang diperlukan di jenjang pascasarjana.
Pada hari pertama orientasi, mahasiswa baru diperkenalkan dengan berbagai aspek penting Program Studi MIH. Mulai dari staf pengajar, organisasi mahasiswa, hingga layanan kemahasiswaan dan kebijakan keuangan di Prodi MIH. Tidak ketinggalan, materi tentang unit riset dan budaya anti-plagiarisme turut disampaikan.
Narasumber pertama, Dr. Yance Arizona, S.H., M.H., M.A., memaparkan visi besar Fakultas Hukum UGM, yakni menjadi fakultas hukum yang kompetitif secara global, inovatif, serta berkontribusi bagi kepentingan nasional dan kemanusiaan. Dalam misinya, fakultas ini fokus pada pendidikan hukum yang unggul, penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat, serta kerja sama dengan lembaga nasional maupun internasional.
Unit Riset dan Publikasi (URP) Fakultas Hukum UGM, yang terdiri dari Divisi Penelitian, Divisi Publikasi, dan Divisi Knowledge Management, memainkan peran penting dalam mendukung mahasiswa dan dosen dalam penelitian serta publikasi. Melalui program hibah penelitian, termasuk Hibah Penelitian Mahasiswa, URP berharap dapat meningkatkan minat mahasiswa dalam penelitian hukum dan menghasilkan publikasi akademik yang berkualitas.
Dalam sesi Sosialisasi Sistem Informasi Akademik dan Layanan Kemahasiswaan yang dipandu oleh Bernadus Purnawan, S.S., mahasiswa diperkenalkan pada kurikulum dan mata kuliah yang ditawarkan oleh MIH UGM. Sesi ini diakhiri dengan pengisian KRS bersama-sama oleh mahasiswa baru.
Sesi berikutnya disampaikan oleh Yuliana Setiyarini, S.Mn., yang memaparkan Sosialisasi Kebijakan Keuangan MIH. Ia membahas layanan administrasi yang tersedia, seperti pengajuan cuti, perpanjangan studi, serta penundaan dan refund UKT. Selain itu, informasi mengenai proses herregistrasi dan penggunaan dana bantuan kemahasiswaan turut disampaikan.
Umar Mubdi, S.H., M.A., menutup rangkaian hari pertama dengan sesi tentang Budaya Akademik dan Anti-Plagiarisme. Ia menekankan pentingnya prinsip-prinsip akademik seperti kejujuran, keterbukaan, serta berpikir kritis. Ia juga menjelaskan berbagai bentuk plagiarisme dan sanksi yang dapat dikenakan, merujuk pada Permendikbud 17/2010.
Melalui kegiatan ini, Fakultas Hukum UGM berharap mahasiswa baru dapat memulai perjalanan akademik mereka dengan pemahaman mendalam mengenai sistem pendidikan, budaya akademik, serta dukungan yang tersedia di lingkungan kampus.dalam mengenai sistem pendidikan, budaya akademik, serta dukungan yang tersedia di lingkungan kampus.
Penulis: Gabryella
Editor: PR
