Dorong Peningkatan Kualitas, MIH UGM Gelar Evaluasi dan Pengembagan Kurikulum

Program Studi Magister Ilmu Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan Workshop Evaluasi dan Pengembangan Kurikulum bersama Stakeholder dan Alumni pada Kamis (7/11/2024) di ruang B.5.5. Workhop ini diselenggarakan secara hybrid dengan dihadiri oleh 8 orang secara luring dan 6 orang secara daring.

Workshop evaluasi dan pengembangan kurikulum ini menghadirkan stakeholder dan alumni dari sejumlah perwakilan instansi, seperti Peradilan Agama Sleman, Mabes TNI-AD, PT Telkom Indonesia, serta alumni dari berbagai lembaga dan universitas di seluruh Indonesia, termasuk Universitas Mataram dan Universitas Mulawarman. Workshop ini bertujuan untuk memperkuat relevansi kurikulum dengan kebutuhan industri hukum yang semakin kompleks dan dinamis. 

Dalam pelaksanaannya, diskusi berhasil mengidentifikasi beberapa tantangan penting yang dihadapi di lapangan serta solusi-solusi konstruktif sebagai rekomendasi pengembangan kurikulum pembelajaran. 

Workshop ini merupakan bagian dari komitmen Fakultas Hukum UGM untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, memastikan lulusan siap menghadapi tantangan global, dan menjaga relevansi dengan standar profesional hukum internasional.

Workshop ini juga merupakan bagian dari komitmen Program Studi Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum UGM dalam meningkatkan kualitas pendidikan, sejalan dengan poin ke-4 Sustainable Development Goals (SDGs), yaitu dengan berupaya memberikan pendidikan hukum yang lebih inklusif, inovatif, dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja, mendukung pengembangan sumber daya manusia yang unggul. 

Melalui workshop ini, MIH juga turut mendorong pencapaian SDGs poin ke-16, yaitu untuk mencetak lulusan yang mampu berkontribusi pada sistem hukum yang adil, transparan, dan akuntabel. Masukan dari pemangku kepentingan digunakan untuk meningkatkan kemampuan lulusan dalam menyelesaikan konflik hukum secara damai dan efektif.menguatkan masyarakat yang inklusif dan damai untuk pembangunan berkelanjutan, menyediakan akses keadilan untuk semua, serta membangun kelembagaan yang efektif, akuntabel, dan inklusif di semua tingkatan melalui proses pembuatan hukum dan produk politik di Indonesia. Dengan melibatkan berbagai stakeholder juga, seperti perwakilan instansi pemerintah, organisasi swasta, dan alumni dari berbagai institusi, kegiatan ini memperkuat kolaborasi untuk memastikan keberlanjutan dalam pembaharuan kurikulum sebagaimana dalam SDGs poin ke-17.  

Penulis: Program Studi Magister Ilmu Hukum UGM

TAGS :  

Latest News

Prof. Mailinda Eka Yuniza Kukuhkan Diri sebagai Guru Besar FH UGM, Soroti Strategi Hukum Pensiun Dini PLTU dalam Transisi Energi

Dosen Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof. Dr. Mailinda Eka Yuniza, S.H., LL.M., resmi dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang Hukum di Balai Senat …

Delegasi UGM Raih Juara II Kompetisi Legal Opinion Fasih Law Fair 2025

Fakultas Hukum UGM dengan diwakili oleh Maytri Gestart Ignatius dan Ganeshara Jilan Emeri, mahasiswa Fakultas Hukum UGM, berhasil meraih Juara II dalam Kompetisi  Legal Opinion …

Informasi Tes Substansi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada Seleksi Gelombang IV 2025/2026

A. Materi Tes Substansi Pengantar Ilmu Hukum Pengantar Hukum Indonesia Hukum Perjanjian atau Perikatan Hukum Agraria atau Pertanahan B. Persyaratan Tes Substansi Membawa kartu identitas …

Scroll to Top