Dalam rangka perayaan Dies Natalis ke-79, Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (FH UGM) menggelar seminar internasional bertajuk “Digital Enhancement for Blue Economy-Support Ecosystem” pada Selasa, 11 Februari 2025. Seminar ini menghadirkan para akademisi dan pakar dari berbagai institusi global untuk membahas peran digitalisasi dalam mendukung ekosistem ekonomi biru.
Moderator Laurensia Andrini, S.H, LL.M, Ph.D memulai sesi diskusi dengan memberikan pengantar mengenai urgensi digitalisasi dalam pengelolaan ekonomi biru. Pemanfaatan teknologi digital di sektor kelautan dan perikanan menjadi isu utama dalam diskusi ini, terutama dalam meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan sektor maritim.
Sesi presentasi pertama menghadirkan Prof. Mr. Dr. Sybe de Vries, Professor of Digital Economy dari Utrecht University, Belanda. Dalam materinya yang berjudul “EU Governance on Digital Market”, ia menjelaskan bagaimana Uni Eropa mengatur pasar digital untuk memastikan transparansi, keadilan, dan inovasi yang berkelanjutan.
Presentasi kedua disampaikan oleh Raquel Lorenz Costa, Ph.D, konsultan UNESCO dari Lisbon University, yang membawakan materi “Higher Education and Role for Blue Economy Enhancement”. Ia menekankan pentingnya peran pendidikan tinggi dalam mendukung dan mempercepat pertumbuhan ekonomi biru melalui inovasi dan kebijakan berbasis riset.
Sesi ketiga menghadirkan Aulia Riza Farhan, ST, M.Sci.Tech, Ph.D, Kepala Pusat Data, Statistik, dan Informasi Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, yang hadir secara daring. Dalam paparannya bertajuk “Digitalization for Optimizing Indonesian Blue Economy Management”, ia membahas bagaimana digitalisasi dapat meningkatkan efisiensi tata kelola sumber daya laut di Indonesia serta mendukung keberlanjutan ekosistem kelautan.
Setelah pemaparan materi, seminar dilanjutkan dengan sesi diskusi interaktif yang memberikan kesempatan kepada peserta untuk bertanya langsung kepada para narasumber. Antusiasme peserta terlihat dari berbagai pertanyaan seputar regulasi digital, implementasi kebijakan di sektor ekonomi biru, hingga potensi kerja sama lintas negara dalam pengelolaan sumber daya maritim berbasis teknologi.
Acara ditutup dengan pemberian cinderamata kepada para pembicara sebagai bentuk apresiasi, diikuti dengan sesi foto bersama.
Dengan terselenggaranya seminar ini, Fakultas Hukum UGM kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung inovasi hukum dan kebijakan berbasis teknologi untuk memperkuat ekonomi biru di tingkat nasional maupun global.