Kamis (5/09/24), Dekan Fakultas Hukum UGM, Dahliana Hasan., S.H., M.Tax., Ph.D menerima kunjungan Kepala Badan Intelijen Negara Daerah D.I.Yogyakarta (KABINDA DIY), Brigjen TNI Rachmad Puji Susetyo., S.IP., M.Si. Kunjungan ini merupakan kegiatan inisiasi kerja sama Fakultas Hukum UGM dengan Badan Intelijen Negara (BIN) dalam bidang pendidikan. Kerja sama pendidikan ini adalah bentuk komitmen Fakultas Hukum UGM khususnya Program Studi Magister dalam menciptakan Sumber Daya Manusia yang unggul.
Brigjen Rachmad mengatakan BIN memiliki Sekolah Intelijen Negara (STIN). Akan tetapi peningkatan keilmuan diluar bidang intelijen sangat diperlukan. Hal ini menjadi kan kerja sama Badan Intelijen Negara (BIN) dengan Fakultas Hukum UGM sangat penting. Intelijen Medis yang sedang dikembangkan di BIN sangat membutuhkan SDM hukum kesehatan yang kompeten. Pengembangan ilmu kedokteran intelijen harus sejalan dengan kemampuan hukum yang baik. Rachmad juga berharap, ke depannya kerja sama Pendidikan ini berkembang menjadi kerja sama dibidang penelitian dan pengabdian.
Prodi Magister Hukum Kesehatan FH UGM, merupakan Prodi Hukum Kesehatan pertama di Indonesia dengan gelar M.H.Kes. Hukum Kesehatan merupakan ilmu multidisipliner antara kesehatan dan hukum. Dosen pengampu merupakan ahli dibidangnya serta praktisi yang berpengalaman. Dekan FH UGM menjelaskan bahwa Prodi Magister Hukum Kesehatan ini adalah prodi terbaru di Program Magister Hukum FH UGM, sehingga perbaikan peningkatan kualitas terus dilakukan. Pertemuan inisiasi kerja sama Pendidikan berjalan dengan baik. Kedua pihak sepakat bahwa program-program kerja sama yang akan dilaksanakan dapat bermanfaat untuk kedua belah pihak dan masyarakat Indonesia.