FH UGM Selenggarakan Workshop Pengelolaan di Lingkungan Fakultas untuk Wujudkan Kampus yang Lebih Berkelanjutan

Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (FH UGM) menyelenggarakan Workshop Pengelolaan Sampah yang diikuti oleh tenaga kependidikan (tendik), mahasiswa, dan petugas kebersihan (cleaning service), Jumat (14/11/2025). Kegiatan ini bertujuan meningkatkan literasi lingkungan dan mendorong penerapan praktik pengelolaan sampah yang lebih bertanggung jawab, baik di lingkungan kampus maupun rumah tangga masing-masing. Workshop menghadirkan narasumber Pipit Noviyani, S.Si dari Pusat Inovasi Agroteknologi (PIAT) UGM, yang dikenal sebagai unit pengembang inovasi pengolahan sampah dan pengelolaan lingkungan di UGM.

Materi workshop berfokus pada berbagai metode pengolahan sampah rumah tangga yang mudah diterapkan oleh masyarakat. Peserta diperkenalkan dengan teknik fermentasi aerob, seperti pembuatan eco-enzyme dan kompos, yang dapat mengubah sampah organik menjadi produk ramah lingkungan. Selain itu, dijelaskan pula metode fermentasi anaerob, termasuk pembuatan dekomposer dan pupuk organik cair (POC) yang dapat dimanfaatkan untuk menyuburkan tanaman. Para peserta juga mendapatkan pemahaman mengenai proses biokonversi dengan Black Soldier Fly (BSF), yaitu teknik mengolah sampah organik menggunakan larva lalat tentara hitam sehingga sampah dapat terurai lebih cepat dan menghasilkan produk samping yang bermanfaat, baik sebagai pakan ternak maupun kompos berkualitas.

Dengan kegiatan yang bersifat praktis dan aplikatif ini, FH UGM mendorong sivitas akademika untuk tidak hanya memahami isu lingkungan dari sisi teori, tetapi juga mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Kolaborasi antara tendik, mahasiswa, dan cleaning service menunjukkan bahwa upaya menjaga lingkungan merupakan tanggung jawab bersama, yang dapat dimulai dari langkah kecil seperti pengolahan sampah di fakultas.

Penyelenggaraan workshop ini sejalan dengan komitmen FH UGM dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Melalui edukasi dan praktik pengolahan sampah fakultas, fakultas turut memperkuat implementasi SDG 12, yaitu mendorong pola konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab melalui pengurangan timbulan sampah dan pemanfaatan kembali limbah organik. Pada saat yang sama, kegiatan ini juga mendukung SDG 11 dengan meningkatkan kualitas lingkungan kampus sebagai bagian dari komunitas yang bersih, sehat, dan berkelanjutan.

Melalui workshop ini, Fakultas Hukum UGM menegaskan komitmennya untuk membangun budaya peduli lingkungan di seluruh lapisan sivitas akademika. Diharapkan, pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dapat diterapkan secara konsisten, sehingga upaya kecil yang dilakukan setiap individu mampu membawa perubahan besar bagi keberlanjutan lingkungan kampus dan masyarakat luas.

TAGS :  

Berita Terbaru

FH UGM Dan Kejati DIY Rumuskan Kesepakatan Rencana Kerja Sama Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian Masyarakat Tahun 2026

Senin (22/12/2025),Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (FH UGM) menyelenggarakan rapat koordinasi lanjutan dengan Kejaksaan Tinggi Daerah Istimewa Yogyakarta (Kejati DIY), Paguyuban Nayantaka Provinsi DIY, Paguyuban …

FH UGM Berikan Dukungan Akademik dan Sosial bagi Mahasiswa Terdampak Bencana di Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Aceh

Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (FH UGM) menyelenggarakan diskusi dan pertemuan penerimaan mahasiswa yang terdampak bencana alam di wilayah Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Aceh. …

FH UGM Gelar Tasyakuran Akademik dan Apresiasi Capaian Mutu Pendidikan

Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (FH UGM) menyelenggarakan kegiatan tasyakuran Jumat (19/12/2025). Kegiatan dilaksanakan di Auditorium Gedung B FH UGM. Tasyakuran ini menjadi momentum reflektif …

Scroll to Top