Dosen Departemen Hukum Adat Raih Gelar Doktor dari Fakultas Hukum UGM

Sartika Intaning Pradhani, S.H., M.H., telah melaksanakan ujian terbuka promosi doktor di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada dengan penelitian berjudul “Proses Pembuatan Norma Hukum Adat Larangan Menambang Marmer dan Pembatasan Pengambilan Akar Angin (Usnea Barbata) di Masyarakat Hukum Adat Mollo, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur pada Rabu (17/07). Pada promosi doktor ini, bertindak sebagai Ketua Penguji yaitu Dahliana Hasan, S.H., M.Tax., Ph.D., sebagai Promotor yaitu Dr. Sulastriyono, S.H., M.Si, sebagai Ko-Promotor yaitu Dr. Rikardo Simarmata, S.H. dan Anggota Penguji yang terdiri dari Andy Omara, S.H., M.Pub&Int.Law., Ph.D., Dr. Agus Sudaryanto, S.H., M.Si., Dr. Wahyu Yun Santoso, S.H., M.Hum., LL.M., Prof. Dr. Dra. Sulistyowati Irianto, M.A. (FH UI). 

Dalam ujian terbuka tersebut, Sartika menjelaskan alasan mengapa melakukan penelitian pembuatan norma hukum adat di Masyarakat Hukum Adat Mollo. Sebelumnya, Sartika telah melakukan dua penelitian dan menemukan fenomena menarik pada Masyarakat Hukum Adat Mollo yaitu munculnya hukum adat baru mengenai larangan penambangan marmer di tahun 2000 dan pembatasan pengambilan akar angin di tahun 2019. Sehubungan dengan novelti dari disertasi yang disusun, Sartika menyatakan bahwa hukum adat timbul dari proses kebiasaan berulang, namun terdapat perbedaan dimana pada pembentukan kedua norma hukum ini bersumber dari penalaran secara aktif dari fungsionaris adat yang pada waktu itu belum ada ketentuan mengenai penambangan marmer dan pengambilan akar angin. 

Dalam sidang terbuka kali ini, Sartika berhasil mempertahankan hasil penelitiannya dengan memuaskan dan dinyatakan lulus dengan nilai A. Dengan ini diberitahukan bahwa Sartika Intaning Pradhani, S.H., M.H. adalah Doktor ke-271 yang lulus ujian di Fakultas Hukum UGM dan merupakan Doktor ke-6220 yang lulus dari Universitas Gadjah Mada.

Penulis: Aulianisa Azza Camelia

TAGS :  

Berita Terbaru

Pelajari Perkembangan Kajian Hukum Adat dari Berbagai Negara, Mahasiswi Doktoral dan Dosen FH UGM Ikuti International Course And Conference On Legal Pluralism di Universitas Indonesia

Aprilia Stefany Leliak, mahasiswa Prodi Doktor Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (PDIH FH UGM), bersama dengan Sartika Intaning Pradhani dan Almonika Cindy Fatika …

PKPA Angkatan XIV Fakultas Hukum UGM berkolaborasi dengan PERADI RBA

[PENDAFTARAN PENDIDIKAN KHUSUS PROFESI ADVOKAT FH UGM ANGKATAN XIV TAHUN 2025 BERSAMA PERHIMPUNAN ADVOKAT INDONESIA RUMAH BERSAMA ADVOKAT (PERADI RBA)] Halo, Sobat Justicia! Fakultas Hukum …

Tingkatkan Relevansi dan Inovasi Pendidikan, FH UGM Gelar Workshop Bagi Pengajar Hukum Adat Se-Indonesia

Departemen Hukum Adat Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (FH UGM) menyelenggarakan Workshop “Tantangan dan Dukungan bagi Inovasi Pengajaran Hukum Adat” pada Senin (25/11/2024) di Ruang …

Aprilia Stefany Leliak, mahasiswa Prodi Doktor Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (PDIH FH UGM), bersama dengan Sartika Intaning Pradhani dan …

[PENDAFTARAN PENDIDIKAN KHUSUS PROFESI ADVOKAT FH UGM ANGKATAN XIV TAHUN 2025 BERSAMA PERHIMPUNAN ADVOKAT INDONESIA RUMAH BERSAMA ADVOKAT (PERADI RBA)] Halo, Sobat …

Departemen Hukum Adat Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (FH UGM) menyelenggarakan Workshop “Tantangan dan Dukungan bagi Inovasi Pengajaran Hukum Adat” pada Senin …

Pada Kompetisi Debat Hukum Nasional PLC 2024, Speciality FH UGM mengirimkan tim yang terdiri atas Bintang Ratu Excelluna R.P. (FH 2022), Fadilla …

Scroll to Top