Pada Senin (21/5/2024), Departemen Pengabdian Masyarakat Dewan Mahasiswa (DEMA) Justicia Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil menyelenggarakan aksi donor darah bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Yogyakarta. Inisiatif kemanusiaan ini bertujuan tidak hanya untuk memberikan sumbangan fisik dalam bentuk darah, tetapi juga untuk mendukung misi PMI dalam memastikan pasokan darah yang memadai untuk kebutuhan medis yang mendesak. Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keterlibatan sosial dan kepedulian di kalangan civitas akademika Fakultas Hukum UGM, sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) PBB untuk menjamin kehidupan yang sehat dan meningkatkan kesejahteraan bagi semua usia.
Aksi donor darah ini diikuti oleh banyak anggota civitas akademika Fakultas Hukum UGM, mulai dari dosen, mahasiswa, hingga tenaga kependidikan. Antusiasme peserta sangat luar biasa, mencerminkan komitmen yang kuat terhadap tanggung jawab sosial dan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini tidak hanya memberikan pasokan darah yang sangat dibutuhkan, tetapi juga membangun rasa solidaritas dan kepedulian di lingkungan akademik.
Kerja sama dengan PMI Yogyakarta sangat penting untuk kesuksesan acara ini. Perwakilan PMI hadir untuk memandu proses donor, memastikan bahwa semua protokol kesehatan diikuti dan bahwa para donor mendapatkan informasi yang jelas tentang pentingnya kontribusi mereka. Kemitraan ini menunjukkan bagaimana institusi akademik dapat bekerja sama dengan organisasi kemanusiaan untuk mengatasi kebutuhan kesehatan yang mendesak di masyarakat.
Selain manfaat langsung dari donor darah, acara ini juga berfungsi sebagai platform untuk mendidik peserta tentang peran penting darah dalam pengobatan dan keadaan darurat. Banyak peserta yang mengungkapkan pemahaman baru mereka tentang bagaimana kontribusi mereka dapat menyelamatkan nyawa, memperkuat gagasan bahwa setiap tetes darah sangat berarti. Ini sejalan dengan tujuan SDGs untuk memastikan akses ke layanan kesehatan esensial dan obat-obatan yang terjangkau bagi semua.
Acara ini tidak hanya merupakan inisiatif sekali jalan, tetapi diharapkan menjadi kegiatan rutin di tahun-tahun mendatang. DEMA Justicia berencana untuk menyelenggarakan aksi donor darah setiap beberapa bulan, menciptakan budaya memberi dan dukungan komunitas yang berkelanjutan di Fakultas Hukum. Komitmen ini mencerminkan pemahaman yang lebih luas tentang pentingnya kesehatan dan kesejahteraan dalam masyarakat.
Keberhasilan aksi donor darah di Fakultas Hukum UGM adalah bukti kekuatan aksi kolektif dalam mengatasi tantangan kesehatan. Ini menyoroti peran institusi pendidikan dalam mempromosikan tanggung jawab sosial dan keterlibatan masyarakat. Dengan membangun budaya memberi, UGM berkontribusi pada tujuan yang lebih luas untuk memastikan kehidupan yang sehat dan kesejahteraan bagi semua, sejalan dengan SDGs.
Penulis: DEMA Justicia Kabinet Arung Renjana