Universitas Indonesia Menjuarai Kompetisi Legislative Drafting GALERI 2016

Juara LD (2)

Tahun ini, Fakultas Hukum UGM kembali menggelar Gadjah Mada Legal Research and Innovation (GALERI). Tidak hanya Lomba Karya Tulis Ilmiah, GALERI 2016 kali ini juga membuka kesempatan bagi mahasiswa strata 1 fakultas hukum perguruan tinggi di seluruh Indonesia selain UGM untuk berpartisipasi dalam kompetisi Legislative Drafting (Perancangan Undang-Undang). Semua tim yang mendaftar disaring telebih dahulu melalui seleksi berkas yang terdiri dari Naskah Akademik dan Rancangan Undang-Undang (RUU) dengan tema “RUU Perjanjian Internasional”.

Tiga tim dengan berkas terbaik pada Jumat (29/4) mempresentasikan legislative drafting masing-masing di hadapan dewan juri: Agustina Merdekawati, S.H., LL.M. (Dosen Hukum Internasional Fakultas Hukum UGM), Pocut Eliza, S.Sos., S.H., M.H. (Kepala Pusat Penelitian dan Pembangunan Sistem Hukum Nasional Badan Pembinaan Hukum Nasional), dan Mandala Sukarto Purba, S.H., LL.M. (Kepala Pusat Data dan Kertas Kerja Sekretaris Direktorat Jenderal Hukum dan Perjanjian Internasioanl Kementerian Luar Negeri)  serta dihadapan tim lain sehingga tercipta sesi tanya jawab yang energik.

Dalam kompetisi ini, tim dari Universitas Indonesia (UI) berhasil menyabet predikat juara, mengungguli tim dari Universitas Hasanuddin dan Universitas Negeri Semarang. Hal ini diumumkan pada Sabtu (30/4) di Ruang III.1.1 Fakultas Hukum UGM dalam acara puncak GALERI 2016 dalam Seminar Nasioanl bertajuk “Prospek Pengembangan Keilmuan dari ASEAN Community”. Aristyo Rizka Darmawan mengaku senang timnya yang beranggotakan 5 mahasiswa UI memenangkan kompetisi ini. Ada 8 permasalahan yang coba di benahi dalam RUU karya tim yang ia ketuai seperti definisi perjanjian internasional itu sendiri, bentuk perjanjian internasional, serta ada juga bentuk partisipasi masyarakat yang diangkat. “Kompetisi seperti ini bagus ya. Bisa memicu mahasiswa hukum untuk memikirkan masalah-masalah yang dihadapi di dunia nyata. Kalau dalam undang-undang kita harus mengidentifikasi bagaimana permasalahannya kemudian memikirkan seharusnya regulasinya seperti apa,” paparnya ketika ditanya mengenai kesan mengikuti GALERI 2016. (Lita)

TAGS :  

Berita Terbaru

FH UGM dan Babinkum TNI Gelar Bimtek Orditur Militer, Fokus pada Penegakan Hukum dan Koneksitas

Kamis (19/6/2025), telah berlangsung kegiatan Penyuluhan Hukum bertajuk “Bimbingan Teknis Profesi Orditur Militer Tahun Ajaran 2025”. Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi penguatan kualitas sumber …

Delegasi FH UGM Raih Juara 1 dan Best Speaker di Airlangga Law Competition 2025

Delegasi Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada berhasil meraih Juara 1 Lomba Debat Airlangga Law Competition (ALC) 2025. Selain itu juga berhasil meraih penghargaan Best Speaker …

Selangkah Lebih Dekat dengan Proses Legislasi PBB, Mahasiswi FH UGM Menyuarakan Suara Anak Muda dalam Perjuangan Mitigasi Perubahan Iklim

Salsalina Larasati, mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada angkatan 2023, menjadi delegasi di ECOSOC Youth Forum 2025. Forum ini diselenggarakan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di …

Kamis (19/6/2025), telah berlangsung kegiatan Penyuluhan Hukum bertajuk “Bimbingan Teknis Profesi Orditur Militer Tahun Ajaran 2025”. Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi …

Delegasi Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada berhasil meraih Juara 1 Lomba Debat Airlangga Law Competition (ALC) 2025. Selain itu juga berhasil meraih …

Salsalina Larasati, mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada angkatan 2023, menjadi delegasi di ECOSOC Youth Forum 2025. Forum ini diselenggarakan oleh Perserikatan …

Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) menjadi tuan rumah kegiatan Sound of Justice 2025 Goes to Campus, sebuah seminar interaktif yang diselenggarakan …

Scroll to Top